Uber telah memperkenalkan asisten AI, yang dikembangkan berdasarkan GPT-4o OpenAI, yang akan membantu pengemudi bertransisi ke kendaraan listrik. Alat baru ini akan diluncurkan di AS pada awal 2025 dan merupakan elemen kunci dari strategi perusahaan untuk mengurangi emisi.
Pada acara Go-Get Zero di London, CEO Uber Dara Khosrowshahi menekankan bahwa chatbot ini akan membantu membuat transisi ke kendaraan listrik tidak terlalu rumit dan lebih mudah diakses oleh pengemudi. Menurutnya, pengemudi Uber di AS, Kanada, dan Eropa beralih ke kendaraan listrik lima kali lebih cepat daripada pemilik mobil biasa. Di London, sudah 30% dari semua wahana dibuat dengan mobil listrik.
Uber juga meluncurkan program bimbingan di mana pengemudi kendaraan listrik berpengalaman dapat membantu pendatang baru, dan mengadakan acara pop-up di mana pengguna dapat menguji kendaraan listrik seperti Lotus Eletre dan Rivian.